KUPANG,BERANDA-WARGA.COM— Calon Gubernur NTT, Yohanis Fransiskus Lema yang akrab disapa Ansy Lema saat menjabat anggota DPR RI periode 2019- 2024 menyalurkan ratusan alat dan mesin pertanian (Alsintan) untuk petani di Kabupaten Kupang.
Bantuan alsintan atas perjuangannya itu menunjukkan Ansy sangat serius membangun pertanian di NTT.
Berdasarkan data Laporan Kinerja Ansy Lema di DPR RI, total bantuan alat-alat pertanian mencapai ratusan unit. Alat-alat pertanian yang diperjuangkan untuk Kabupaten Kupang seperti tractor roda empat dan roda dua, pompa air, cultivator, hand sprayer, mesin perontok padi, mesin pemanen padi dan sebagainya.
Untuk traktor roda empat misalnya, Kabupaten Kupang mendapat enam unit dan roda dua sebanyak 31 unit. Bahkan untuk pompa air jumlahnya mencapai 75 unit yang tersebar di kelompok- kelompok tani.
Tak hanya alsintan, Ansy Lema juga memperjuangkan bantuan untuk perbaikan irigasi, bantuan kelompok untuk usaha bersama, pengolahan pupuk organik, bantuan benih, termasuk bantuan ternak untuk kelompok-kelompok tani.
Petani Beri Apresiasi untuk Ansy Lema
Perjuangan Ansy Lema untuk membantu para petani mendapat apresiasi. Salah satunya dari petani Desa Penfui Timur, yang juga ketua Kelompok Tani Kaniti, Hengki Saba’at. Kepada awak media belum lama ini, Hengki mengatakan, dengan bantuan traktor roda empat yang diterima pada tahun 2021 memberikan dampak positif yakni petani lebih cepat mempersiapkan lahannya.
Selain itu, traktor roda empat ini juga digunakan untuk persiapan lahan tanam di tanah kering. Traktor tersebut tak hanya digunakan petani di Kelompok Tani Kaniti, tapi juga dipinjamkan untuk petani lainnya di Kecamatan Kupang Tengah untuk mempersiapkan lahan tanam.
“Ini sangat bermanfaat bagi kami petani, kalau di kelompok kami memang sangat membantu. Ini lebih cepat dan efektif. Kalau kami pergunakan traktor ini, itu dalam sehari bisa mencapai dua hektar,” ungkap Hengki.
Kepala Dusun V, Desa Penfui Timur ini pun menyebutkan, bantuan traktor roda empat yang diperjuangkan Ansy Lema membuat produksi padi mereka meningkat. Ia pun menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Ansy Lema.
“Hasil panen tentu ada penambahan yah, kalau kita bandingkan dengan menggunakan handtraktor yah masih di bawah, lebih banyak dan cepat proses persiapan lahan yang traktor roda empat,” ungkap Hengki.
Ia berharap pemerintah terus memberikan perhatian terhadap petani. Pasalnya masih cukup banyak masalah yang dialami petani saat ini, seperti pupuk, alat pertanian dan ketersediaan air.
Sebelumnya, Ansy Lema mengatakan, petani, nelayan dan peternak menjadi perhatian serius karena sebagian besar masyarakat NTT hidup dari sektor pertanian, kelautan dan perikanan.
“Tentu kebutuhan masyarakat di sini masih banyak dan baru bantuan-bantuan kecil yang diberikan. Kita lihat lahan yang begitu luas, fasiltas jalan tani, irigasi pengairan sangat perlu diperhatikan,” ujar Ansy Lema.
Total bantuan pertanian hasil perjuangan Ansy Lema untuk Kabupaten Kupang Tahun 2020-2024 terdiri dari:
- Traktor roda empat : 6 unit
- Traktor roda dua : 31 unit
- Cultivator : 30 unit
- Pompa air : 75 unit
- Hand sprayer : 60 unit
- Mesin pemanen padi besar : 6 unit
- Mesin pemanen padi sedang : 3 unit
- Bantuan rumah tangga petani : 100 paket
- Mesin perontok padi : 24 unit
- Mesin pemipil jagung : 7 unit
- Bantuan ternak kambing : 2 kelompok
- Bantuan ternak sapi : 2 kelompok
- Bantuan KUB : 3 kelompok
- Rehab jaringan irigasi : 4 kelompok (75 juta/kelompok)
- Unit pengolah pupuk organic : 6 kelompok (200 juta/kelompok)
- Mobil hortikultura : 1 unit
- Pekarangan pangan lestari : 8 kelompok (50 juta/kelompok)
- Jalan usaha tani : 2 kelompok (100 juta/kelompok)
- Bantuan benih padi : 750 hektar. (bw//***)