SIAGA Siap Kembangkan Sektor Perikanan Berbasis Industri di Baranusa

oleh -37 views
oleh
Calon Gubernur NTT, Simon Petrus Kamlasi

BARANUSA, BERANDA-WARGA.COM— Pasangan calon Gubernur NTT, Simon Petrus Kamlasi dan Adrianus Garu atau paket SIAGA siap mengembangkan sektor perikanan berbasis industry di Baranusa, Kecamatan Pantar Barat, Kabupaten Alor.

Menurut calon gubernur nomor urut tiga, Simon Petrus Kamlasi (SPK) hasil laut di Baranusa cukup melimpah, namun belum dikelola secara maksimal.

Dengan potensi hasil laut dimaksud, masyarakat yang tinggal di pesisir pantai yang sebagian besar masyarakatnya bermatapencaharian nelayan, tentu menangkap ikan dalam jumlah besar.

“Kita akan bantu cool storage, sehingga para nelayan di sini bisa menampung ikan dalam jumlah besar,” kata SPK saat tatap muka dengan warga Baranusa, Jumat (4/10/2024) sore.

Ia mengungkapkan, pembuatan cool storage ini akan melibatkan anak – anak sekolah kejuruan (STM, red) maupun mahasiswa jurusan teknik.

“Kita tidak akan beli di Jawa, kita buat sendiri. Peralatan perang saja saya bisa buat apalagi hanya mesin pendingin,” ungkap SPK.

Ia menyampaikan, dengan membuat sendiri cool storage, sudah dapat dipastikan dapat menyerap tenaga kerja sebanyak – banyaknya.

“Anak – anak yang tamat sekolah tidak perlu merantau ke Kalimantan, Papua, atau bahkan menjadi TKI dan TKW di luar negeri,” tandas SPK.

Ia berjanji, tidak hanya pembuatan cool storage, tapi juga akan diikuti dengan industri lainnya sesuai kebutuhan para nelayan.

“Kita buat pabrik ikan kaleng dan produk olahan lainnya berbasis ikan, sehingga ikan yang tadinya kita tampung tidak mubasir,” papar SPK.

Ia berargumen, jika Baranusa sudah mampu memproduksi olahan ikan secara besar- besaran, pemerintah akan membuka akses penjualan ke retail modern maupun pasar online.

“Kita hentikan pengadaan ikan kaleng dari luar daerah dan kita masukan hasil produksi kita ke mall dan supermarket. Kita juga bisa masuk ke shopee, lasada dan lainnya,” jelas SPK.

Dia kembali menegaskan, jika industrialisasi di bidang perikanan ini berjalan dengan baik maka akan memberikan multiplayer effect.

“Nelayan sejahtera, dan masalah penggangguran bisa terurai,” terang SPK. (bw//***)