KUPANG, BERANDAWARGA.COM— Penjabat Wali Kota Kupang, George M. Hadjoh menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada para pendiri Kota Kupang serta para Wali Kota dan Wakil Wali Kota sejak awal kota ini berdiri, yang telah mengisi pembangunan kota ini sehingga Kota Kupang bisa bertahan sampai saat ini dan terus berkembang.
George sampaikan ini saat memimpin apel perayaan HUT Kota Kupang ke-137 dan hari jadi sebagai daerah otonom ke-27 yang jatuh pada 25 April lalu dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional bertempat di lapangan upacara Kantor Wali Kota Kupang, Selasa (2/5/2023).
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Forkopimda dan DPRD Kota Kupang yang sudah menjalin hubungan yang harmonis dan mendukung program- program prioritas pemerintah dengan menciptakan situasi yang aman dan kondusif.
Selain itu kepada Bank Indonesia dan perbankan serta pihak ketiga yang dengan caranya masing-masing memberikan suport untuk membawa perubahan dalam pembangunan Kota Kupang.
Terima kasih yang sama juga disampaikan kepada sekda dan seluruh jajaran ASN dan PTT serta perangkat pemerintahan hingga RT dan RW yang sudah berkontribusi dalam pembangunan di Kota Kupang.
“Mari kita semua bergandengtangan perkuat kerja sama kemitraan dan kolaborasi untuk mendorong pembangunan Kota Kupang,” ajak George.
Tiga Program Prioritas
Pada kesempatan itu, George menyebut tiga program utama yang menjadi prioritas Pemkot Kupang saat ini.
Pertama, mendorong Kota Kupang untuk keluar dari stigma sebagai kota terkotor. Untuk itu seluruh warga Kota Kupang diajak untuk bergandengtangan dan mengubah mindset agar target tersebut bisa tercapai.
Kedua, mendorong pengembangan sumber daya manusia (SDM), dimulai dengan mengupayakan pendidikan dasar yang hebat. Anak-anak Kota Kupang harus menguasai bahasa Inggris dan sains sejak pendidikan dasar.
Bahkan belum lama ini Pemkot Kupang mendatangkan Prof. Yohanes Surya dan tim untuk melatih para guru dan siswa Kota Kupang dengan metode gampang, asyik dan menyenangkan (Gasing). Dalam waktu dua minggu, progres yang dihasilkan sangat memuaskan, sehingga metode pendidikan yang diterapkan saat ini perlu dievaluasi.
Ketiga, mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat. Diharapkan, setiap even dan upacara yang diselenggarakan di Kota Kupang harus memberi ruang bagi UMKM untuk bertumbuh. Para lurah, camat dan perangkat daerah teknis diminta untuk merancang even-even yang bisa menghidupkan UMKM.
“Untuk mewujudkan program- program prioritas tersebut, diperlukan kecerdasan dan perubahan mindset. Masyarakat Kota Kupang tidak boleh berpikir bahwa dirinya bodoh dan miskin. Perlu ada upaya untuk mengubah hidup dengan kerja cepat dan berorientasi hasil,” tandas George.
Bebas dari Sampah Plastik
George menyatakan, hal lain yang dibutuhkan adalah kepedulian mulai dari rumah masing-masing, lingkungan kerja hingga lingkungan masyarakat untuk bebas dari sampah plastik.
Para pimpinan di masing- masing unit harus memiliki keberanian dalam mengambil keputusan untuk maju. Mereka juga harus mampu membangun jaringan dengan semua pihak sehingga dapat menghasilkan karya-karya luar biasa.
Warga Kota Kupang juga harus memiliki kesehatan yang baik, karena hanya dengan fisik yang prima orang bisa belajar dan bekerja dengan baik.
“Selamat ulang tahun kepada seluruh warga Kota Kupang. Terus bergerak maju, ada Tuhan bersama kita, menuju Kota Kupang maju damai dan sejahtera,” ajak George.
Perayaan HUT Kota Kupang dan Hardiknas ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Penjabat Wali Kota dan Ketua TP PKK Kota Kupang. Dalam upacara tersebut Penjabat bersama Forkopimda dan pimpinan DPRD menyerahkan sejumlah penghargaan, bantuan dan hadiah kepada para pemenang lomba.
Penghargaan yang diserahkan antara lain, Penghargaan Satya Lencana Karya Satya X, XX, XXX tahun, Piagam penghargaan kepada perangkat daerah dan Bank Indonesia atas program inovasi dan kreatif. Penyerahan hadiah lomba 10 program pokok PKK, penyerahan hadiah lomba kebersihan antar rumah ibadah, penyerahan bantuan beasiswa bagi mahasiswa tidak mampu. Penyerahan bantuan sosial bagi rumah ibadah, penyerahan bantuan sosial bagi panti asuhan, serta penyerahan bantuan peralatan kesenian bagi sejumlah sanggar kesenian.
Setelah upacara dan pemotongan tumpeng, Penjabat Wali Kota bersama Forkopimda dan Sekda berkesempatan meninjau stand-stand pameran UMKM Kota Kupang yang terletak di lapangan parkir bagian barat Kantor Wali Kota Kupang. (BW//**/oni)