TAMBOLAKA, BERANDA-WARGA.COM— Komisi Pemilihan Umum Provinsi Nusa Tenggara Timur menggelar rapat kerja dengan KPU Kabupaten/Kota se-NTT tentang Persiapan Pemutakhiran Data Pemilih dan Dukungan Calon Perseorangan Dalam Pemilihan Serentak Tahun 2024, di Kabupaten Sumba Barat Daya, Senin (20/05/2024).
Komisioner KPU NTT, Baharudin Hamzah dalam sambutannya berharap agar rapat kerja ini dapat menjadi tonggak penting dalam persiapan pelaksanaan tahapan pemutakhiran data pemilih dan dukungan calon perseorangan pada tujuh kabupaten di Provinsi NTT.
“Rapat kerja ini juga diharapkan dapat menciptakan kesamaan pemahaman dan kesamaan tindak dalam melaksanakan tahapan- tahapan dimaksud,” kata Baharudin.
Untuk diketahui, hingga batas akhir penyerahan berkas pada Minggu, 12 Mei 2024 pukul 23.59 Wita, hanya sembilan pasangan bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati yang tersebar di tujuh kabupaten yang menyerahkan berkas syarat dukungan ke KPU setempat.
Tujuh kabupaten yang memiliki pasangan bakal pasangan calon perseorangan yang menyerahkan berkas syarat dukungan dimaksud yakni Kabupaten Belu, Sumba Tengah, Sumba Barat, Manggarai Timur, dan Flores Timur masing- masing terdapat satu pasangan bakal calon.
Sedangkan Kabupaten Sikka dan Lembata masing- masing terdapat dua pasangan bakal calon perseorangan yang menyerahkan berkas syarat dukungan ke KPU setempat.
Sedangkan 14 kabupaten/kota termasuk Provinsi NTT tidak ada satu pun pasangan bakal calon perseorangan yang menyerahkan berkas syarat dukungan hingga batas waktu yang ditetapkan.
Selain melaksanakan rapat kerja sesuai agenda, peserta juga mengikuti Rapat Koordinasi Persiapan Pemetaan Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk penyusunan dan pemutakhiran data pemilih Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati , serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tahun 2024 secara daring yang diselenggarakan KPU RI yang dipimpin Anggota KPU RI, Betty Epsilon Idroos.
Sementara itu, Bupati Sumba Barat Daya, Kornelius Kodi Mete dalam rapat koordinasi dimaksud sangat mengharapkan ASN menjaga netralitasnya berupa disiplin dan kode etik demi mewujudkan pilkada yang bersih.
Ia juga berharap agar pelaksanaan Pilkada Tahun 2024 ini dapat menghantarkan Kabupaten Sumba Barat Daya menjadi lebih baik kedepannya.
Kegiatan itu dihadiri juga tiga orang anggota KPU NTT yakni Lodowyk Fredrik, Elyaser Lomi Rihi, dan Petrus K. Nahak serta Sekretaris KPU NTT, Adiwijaya Bakti. (BW//**)