KUPANG, BERANDAWARGA.COM—Pemilik mobil truck dan pick up di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) diminta untuk terlibat membantu pemerintah mengangkut sampah- sampah pasca badai seroja yang melanda wilayah ini pada 3- 5 April 2021.
Pasalnya hingga saat ini, Kota Kupang masih dipenuhi sampah organik maupun anorganik dan tak mampu diangkut mobil milik Dinas Kebersihan dan Pertamanan.
Sampah- sampah yang diangkut itu hendaknya langsung di buang ke tempat pembuangan akhir (TPA) Alak.
“Saya sudah keliling lihat semua keadaan di kelurahan di Kota Kupang setelah badai seroja dan kita belum bisa mampu membersihkan sampah-sampah dan puing-puing bekas rumah dampak badai seroja,” kata Wali Kota Kupang, Jefri riwu Kore di Kupang seusai melakukan kegiatan kerja bakti, Jumat (9/4/2020).