KUPANG, BERANDAWARGA.COM— Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) harus melakukan koordinasi berjenjang untuk menangani seluruh ruas jalan di provinsi ini sehingga tidak hanya jalan provinsi dalam kondisi baik tapi juga jalan kabupaten hingga jalan desa.
Anggota Komisi IV DPRD NTT dari Fraksi PDI Perjuangan, Pata Vincentius mengatakan, pemerintah provinsi menargetkan pada tahun 2023, seluruh ruas jalan provinsi dalam kondisi mantap atau tuntas dikerjakan.
Untuk meraih target dimaksud, pemerintah telah mengambil sejumlah langkah, tidak hanya mengandalkan sumber dana dari APBD NTT.
“Kami terus mendorong pemerintah agar penanganan infrastruktur jalan tidak memakai sistem segmen sehingga semua ruas jalan provinsi dalam kondisi mantap sesuai target yang ditetapkan,” kata Vincen di Kupang, Senin (6/9/2021).
Karena regulasi memungkinkan, lanjut Vincen, pemerintah mengajukan pinjaman reguler pada Bank NTT senilai Rp150 miliar dan PT SMI senilai Rp189,776 miliar lebih.