KUPANG, BERANDAWARGA.COM—Global Fund mempercayakan Persatuan Karya Dharma Kesehatan Indonesia (Perdhaki) selaku principal recipient (PR) untuk mengelola dana hibah dalam rangka mendukung upaya eliminasi malaria di wilayah Indonesia Timur untuk tiga tahun ke depan terhitung mulai 2021- 2023.
Project Manager Malaria Perdhaki, Ari Hermawan sampaikan ini pada pembukaan kegiatan pelatihan peninkatan kapasitas staf dalam pengelolaan program malaria GFATM penguatan komunitas region NTT di Kupang, Selasa (23/2/2021).
Ari mengatakan, pihaknya telah melakukan pengelolaan anggaran malaria sejak tahun 2010 di berbagai tempat dan kembali dipercaya Global Fund untuk tiga tahun ke depan, 2021-2023.
“Tiga tahun mendatang kami diminta bergerak lebih dalam ke masyarakat sebagai PR yaitu community base atau pendekatan berbasis komunitas,” kata Ari.
Ia menjelaskan, kegiatan yang dilaksanakan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas rekan sub recipient (SR) dan sub-sub recipient (SSR) dalam program malaria terutama kapasitas staf SR dan SSR baru dalam melakukan pengelolaan program, keuangan dan administrasi-logistik secara optimal.