Ia menyebutkan, bencana badai teropis seroja yang melanda wilayah NTT sejak 2- 5 April mengakibatkan 144 korban jiwa yang sudah berhasil ditemukan dan 60 orang dinyatakan hilang dan masih terus dilakukan pencarian.
“Data ini masih tentatif sehingga masih bisa berubah- ubah,” ungkap Marius. (berandawarga.com/red)