Bahkan setiap masyarakat NTT harus menarasikan kembali nilai- nilai positif kepada setiap generasi. Setiap perguruan tinggi di NTT harus mampu melahirkan generasi yang visioner.
“Dengan cara demikian, kita bisa melahirkan generasi unggul, generasi yang tidak berpikir sempit dan generasi yang memiliki visi ke depan,” tandas Laiskodat.
Menurutnya, untuk membangun generasi NTT bangkit menuju sejahtera, membutuhkan kolaborasi, desain, propaganda dan bentuk konkrit lainnya.
Bangun NTT tidak sertamerta bekerja sendiri karena pintar dan bekerja bagus. Masalah besar yang dihadapi saat ini adalah sebuah konsep pendidikan yang tidak berkorelasi dengan kekayaan sumber daya alam yang dimiliki.