Sejurus Nama Paket, SPK- Andre Siap Siaga 24 Jam untuk Rakyat

oleh -26 views
oleh

KUPANG, BERANDA-WARGA.COM— Sejurus dengan nama paket yakni SIAGA, maka Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT, Simon Petrus Kamlasi (SPK) dan Andre Garu (Andre) menyatakan, akan siap siaga 24 jam untuk rakyat.

Hal ini diungkapkan SPK saat debat public paslon gubernur yang diselenggarakan KPU NTT  di Mileniun Ballrom, Rabu (23/10/2024) malam.

Ia menjelaskan, pengalaman siaga ini sudah dialami sejak masih berpangkat Letnan Dua, sampai Kolonel bahkan Brijen. Dan akan dimanifestasikan jika jadi memimpin NTT.

“Unsur- unsur yang terkandung did alamnya itu sudah jelas dengan tugas masing- masing,” kata SPK.

Dalam hal mengatur strategi, lanjutnya, sudah banyak pengalaman yang dimilikinya, seperti siapa dan berbuat apa, early warning sistem sampai mitigasi penanganannya,

“Itu adalah perfectionism yang ada dalam diri saya, yang akan saya tawarkan untuk rakyat NTT,” tandas SPK.

Menurutnya, bencana alam sering muncul di NTT, tapi pemimpin yang siap atasi itu adalah Paket SIAGA.

KKN di Tubuh Birokrasi

Terkait pertanyaan Kolusi, Korupsi dan Nepotisme (KKN) dan balas jasa di tubuh birokrasi, SPK mengungkapkan, ada tiga langkah dalam reformasi birokrasi, yakni transformasi  organisasi, tranformasi SDM dan tranformasi pelayanan publik.

“Khusus SDM aparatur, Paket SIAGA siap  menerapkan the right man on the rght place, on the right job dan on the right time,” tegas SPK.

Pihaknya akan menerapkan tanpa pandang bulu dalam memberikan reward dan  punishment untuk menjadi dasar.

“Bagi yang bekerja baik tentu perlu diberikan penghargaan sebagai bentuk menghargai kinerjanya, tapi bagi yang memiliki kekurangan kita perbaiki, sedangkan kalau kinerjanya buruk tentu ada hukumannya,” jelas SPK.

Begitu juga dengan sistem eselonisasi,. Mengingat semuanya sudah ada aturan, maka dengan serius akan dilakukan. Karena aturan dan parameter untuk menilai tingkat kemampuan ASN masing-masing itu ada, dan akan dilaksanakan.

“Untuk balas jasa, Paket SIAGA tidak akan melegalkan itu, dan sangat jauh dari pemikiran kami,” tandas SPK.

Jika sampai itu terjadi, tambahnya, semua ini akan dilihat rakyat sehingga harus dipertanggungjawabkan.

“Kalau memang orangnya berkompeten, ada cara dan aturannya silahkan itu ditempuh. Paket SIAGA tidak akan melakukan, dan jauh dari balas jasa,” ulang SPK.

Pada prinsipnya, SPK dan Andre sudah siap untuk melepaskan semuanya, dan mengorbankan apa yang dimiliki untuk seluruh masyarakat NTT. (bw//***)