SOE, BERANDA-WARGA.COM— Calon Gubernur nomor urut tiga, Simon Petrus Kamlasi (SPK) mengasoh sejenak untuk kembali ke kampong halamannya di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) setelah melakukan safari politik di sejumlah kabupaten hingga ke pelosok daerah untuk berkampanye memperkenalkan visi- misi dan program kerja.
Pada Jumat, 18 Oktober 2024, Pukul 07.00 Wita, sebuah mobil minibus membawa SPK kembali menyapa saudara- saudaranya di kampung halaman TTS. Mobil melaju dengan kecepatan sedang, membawa putra terbaik negeri Cendana wangi ke tanah kelahirannya.
Satu jam berlalu, SPK bersama rombongan tiba di Takari. Di ujung jembatan Noelmina, sejumlah simpatisan mencegat mobil yang ditumpangi SPK. Sang jenderal turun dan menyapa masyarakat yang sudah menunggu sejak subuh.
Pekikan SIAGA menang menggelagar memecah keheningan. Pelukan hangat penuh persaudaraan mengobati kerinduan “atoin meto” di wilayah Batu Putih.
SPK kemudian berpamitan, diiringi lamabain tangan para pendukung yang tidak lain adalah saudara “sekampung”. Mobil kembali melaju, diiringi nyanyian alam dan senandung rindu kampung halaman.
Sekitar 15 menit kemudian, sekelompok orang kembali menghadang laju mobil calon gubernur paket SIAGA. Seperti sebelumnya, “jenderal air” kembali turun dan menyalami warga yang menunggu.
Perjalanan kembali dilanjutkan. Warga ikut rombongan SPK ke Kota dingin SoE. Iring- iringan kendaraan mengular diringi dentuman lagu paket SIAGA dalam bahasa Timor menuju ibu kota Kabupaten TTS.
Di gerbang masuk Kota SoE, tepatnya di pasar buah, warga berjubel menghadang laju kendaraan. Warga menari di jalan, menyambut SPK dengan antusias. Sang jenderal turun dan menyalami warga yang ada.
Tanpa takut, warga menghampiri SPK. Menyalami, mencium bahkan memeluk SPK penuh kebahagiaan.
“Ini kami punya saudara, kami tidak akan membiarkannya berjuang sendiri,” ujar warga serentak.
SPK berjalan dari ujung ke ujung pasar buah, menyalami para penjual buah. Suasana riuh rendah menyambut SPK di tanah yang membesarkannya.
Di TTS, tanah leluhur SPK, calon gubernur asal desa Sunu ini berkomitmen membawa NTT lebih baik ke depan dengan sejumlah program prioritas. (bw//***)